MATARIAUNEWS-PELALAWAN- Tim Balai Konservasi Sumber Daya Alam ( BKSDA) bekerjasama dengan DLHK juga Pemerintah kabupaten Pelalawan, akhirnya Sabtu ( 27/1/24) memburu 2 ( dua) ekor gajah liar yang sudah hampir 2 bulan berada di Perkebunan warga kota Pangkalan kerinci Kabupaten Pelalawan.
Untuk memburu dan menangkap gajah ini Tim BKSDA menurunkan 3 Ekor gajah jinak untuk memancing gajah tersebut supaya bisa di tangkap, dalam perburuan itu Bupati Pelalawan juga ikut serta dalam rombongan BKSDA dan DLHK.
Disela -sela kegiatan tersebut, bupati Pelalawan H. Zukri berharap dengan di datangkan nya gajah-gajah jinak ini bisa segera mengamankan gajah liar yang membuat resah warga setempat.
"Ya, kami datangkan tiga ekor gajah jinak untuk mengamankan gajah liar itu," kata Bupati Pelalawan disela ikut dalam proses menangkap kan gajah.
Menurut sala seorang warga gajah liar itu ada dua ekor dan sudah hampir 2 bulan berkeliaran di Desa Mekar Jaya. Sebelum ini kami berupaya keras mengahalau nya agar tidak merusak tanaman milik warga.
"Ya sudah hampir dua bulan la,sebelum ini kami cuma bisa menghalau gajah gajah itu bersama warga lain " ujar warga.
Camat Pangkalan Kerinci Junaidi Jhon Sro S.pd.M.Si mengatakan, dengan mendatangkan 3 ekor gajah jinak tentu ini akan membantu sekali dalam pengevakuasian 2 ekor gajah liar itu.
"Tentu dengan gajah gajah jinak ini sangat membantu sekali,ujarnya
Setelah di lakukan upaya penangkapan satu ekor gajah liar berhasil di tangkap dengan menembak bius ke badan gajah namun sialnya satu gajah lagi berhasil melarikan diri hingga sampai saat ini belum berhasil di temukan.
